CEO Apple, Tim Cook, rupanya sudah beberapa lama merasakan ketakutan. Pasalnya, dia dikuntit dan diteror seorang wanita, sampai-sampai penerus Steve Jobs itu melapor ke pengadilan.
Sang penguntit itu mengklaim bahwa dia adalah istri Tim Cook dan bahwa mereka telah memiliki anak kembar. Pelaku yang tak disebut namanya karena belum disebut sebagai kriminal, mengirim foto senjata api kepada Cook.
Seperti dikutip detikINET dari Independent, Kamis (27/1/2022) wanita itu telah meneror Cook lebih dari setahun lamanya. Menurut dokumen pengadilan, ia memasuki area rumah Cook dan juga mengirim ratusan email berisi ancaman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apple pun mengambil tindakan untuk melindungi sang CEO. Mereka meminta pengadilan mencegah wanita yang berusia 45 tahun itu mendekati Tim Cook karena aksinya adalah ancaman dan sangat mengganggu.
Hakim di pengadilan Santa Clara mengabulkan permintaan Apple sehingga wanita itu dilarang untuk meneror Tim Cook, mendekati atau pun menghubunginya.
Awalnya, Tim Cook memperhatikan pada sekitar bulan Oktober 2020 bahwa wanita itu menyebut di Twitter bahwa dia adalah istri Cook dan mereka telah dikaruniai dua orang buah hati.
Sang wanita berkoar-koar mengenai hal itu lusinan kali di media sosial. Tak hanya itu, tercatat bahwa dia mengirim email ke Tim Cook hampir 200 kali banyaknya. Bahkan dia menuduh Tim Cook akan membunuhnya.
"Aku memperingatkan kamu untuk berhenti mencoba membunuhku. Kamu telah memaksaku membeli senjata api ini. Aku tidak akan pernah memaafkanmu," demikian bunyi salah satu emailnya.
Dia pernah datang ke rumah Tim Cook di Palo Alto dan bahkan berbicara pada sekuritinya. Dia mengaku ingin tinggal bersama dia.
Adapun Tim Cook sudah mengaku bahwa dirinya gay sejak tahun 2014 silam. Sang CEO Apple juga diketahui tidak memiliki anak.
(fyk/fay)