Grup GoTo melalui ekosistem Gojek, Tokopedia dan GoTo Financial menggelar Konferensi Nasional Maju Digital. Lewat gelaran ini, GoTo berupaya meningkatkan daya saing UMKM lokal lewat pemanfaatan teknologi agar mampu menjadi tuan rumah di negeri sendiri.
Konferensi Nasional Maju Digital menghadirkan belasan sesi edukatif dan inspiratif yang dibawakan oleh sejumlah ahli dan menyesuaikan dengan kebutuhan serta skala usaha. Masyarakat, terutama pegiat UMKM lokal, bisa mengikuti konferensi ini secara gratis.
Chief of Corporate Affairs Grup GoTo, Nila Marita mengatakan selama pandemi, solusi dari Grup GoTo telah membantu UMKM dan berkontribusi pada perekonomian Indonesia hingga 2% PDB. Hal ini mendorong GoTo untuk berkolaborasi dengan mitra strategis, menghadirkan berbagai inisiatif turunan gerakan #BangkitBersama untuk memperkuat kontribusi Grup GoTo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Konferensi Nasional Maju Digital ini merupakan salah satu langkah konkretnya. Konferensi nasional UMKM lokal terbesar dan pertama dari GoTo menargetkan belasan ribu UMKM untuk mengikuti berbagai sesi dengan berbagai topik dalam satu hari. Kami berharap inisiatif akbar ini bisa mendorong kapasitas para pelaku UMKM Indonesia lewat pemerataan pengetahuan berbisnis," ujar Nila dalam keterangannya, Jumat (12/11/2021).
Nila menjelaskan konferensi yang digelar melibatkan belasan pembicara, termasuk pemerintah, pakar dan pegiat UMKM lokal. Topik yang dibahas seputar memulai bisnis, pengelolaan modal, branding dan pemasaran, lisensi usaha dan masih banyak lainnya.
GoTo juga berkolaborasi dengan pemerintah daerah dan UMKM lokal dengan menggelar Kelas Maju Digital di Solo, Surabaya, Bandung, Semarang, Medan, Jabodetabek dan akan terus bertambah di kota-kota lainnya.
"Setiap bulannya, Kelas Maju Digital memberikan pendampingan dan pembekalan terkait pengembangan usaha dan kompetensi kewirausahaan bagi UMKM lokal. Mereka juga bisa berbagi wawasan dengan UMKM lainnya lewat Komunitas Partner GoFood (KOMPAG), Komunitas Retail GoTo Financial (KONTAG) dan Keluarga Tokopedia (K-Top)," jelas Nila.
Selama pandemi, lebih dari 4 juta mitra usaha tergabung di ekosistem GoTo yaitu Gojek, Tokopedia, dan GoTo Financial. Mengingat UMKM penyokong >60% terhadap PDB Indonesia, maka akses terhadap ilmu keterampilan usaha menjadi prioritas agar UMKM dapat terus berkontribusi memulihkan ekonomi dalam negeri.
Klik Halaman Selanjutnya ==>>