.webp)
Blue Origin, perusahaan luar angkasa milik Jeff Bezos, rupanya ngebet ingin mengajak selebriti Hollywood untuk jadi pelanggan pertamanya. Salah satunya aktor kawakan Tom Hanks yang mengaku ditawari untuk terbang ke luar angkasa bersama Blue Origin.
Dalam wawancara di program 'Jimmy Kimmel Live!', Hanks mengatakan ia mendapat tawaran langsung dari Bezos untuk terbang ke luar angkasa, sebelum William Shatner. Seperti diketahui, pada bulan Oktober lalu Shatner terbang ke luar angkasa menggunakan roket New Shepard milik Blue Origin dan menjadi orang tertua yang pergi ke luar angkasa.
Hanks mengatakan ia harus membayar harga tiket yang cukup mahal jika menerima tawaran tersebut. Karena itu ia memutuskan untuk menolaknya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya, asalkan saya membayarnya. Biayanya USD 28 juta (Rp 401 miliar) atau sekitar itu," kata Hanks kepada Kimmel, seperti dikutip dari Observer, Kamis (4/11/2021).
"Dan saya cukup sukses, Jimmy -- saya cukup sukses -- tapi saya tidak akan membayar 28 juta dolar," sambungnya.
Pemeran di film 'Forrest Gump' itu mengatakan siapa saja bisa merasakan pengalaman terbang ke luar angkasa dan ia kemudian menggoyangkan kursinya selama beberapa menit, meniru gaya astronaut saat duduk di roket yang sedang meluncur.
"Saya tidak perlu mengeluarkan 28 juta dolar untuk melakukan itu," kata Hanks, yang kemudian disambut tawa audiens.
Menariknya, Shatner yang kemudian terbang ke luar angkasa bersama Blue Origin, tidak membayar tiket untuk penerbangan itu. Menurut Wall Street Journal, aktor serial Star Trek itu terbang sebagai tamu.
Begitu mendarat di Bumi, Shatner berujar kepada Bezos bahwa pengalaman terbang ke luar angkasa benar-benar luar biasa dan harus diikuti semua orang.
Meski belum pernah ke luar angkasa, Hanks telah beberapa kali memerankan astronaut sepanjang kariernya. Salah satunya di film Apollo 13 di mana ia memerankan astronaut NASA Jim Lovell.
(vmp/vmp)
