Pandemi Corona belum menunjukkan tanda-tanda akan berakhir. Walau mengutarakan optimisme bahwa pada tahun 2021 atau 2022 pandemi Corona dapat dikendalikan, Bill Gates memperingatkan bahwa khususnya di Amerika Serikat, situasinya bisa tetap runyam dalam waktu dekat.
AS mendekati musim gugur lalu beranjak ke musim dingin. Berkaca pada penelitian bahwa virus Corona kurang mampu bertahan dalam temperatur tinggi di musim panas saat ini, maka suhu makin rendah berpotensi menambah penderita.
"(Pandemi Corona) di musim gugur akan menjadi lebih buruk daripada musim panas," kata sang pendiri Microsoft dalam wawancara terbaru yang dikutip detikINET dari Fox News.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Seluruh angka (penderita Corona) meningkat dan selalu ada peluang besar di saat orang berada di dalam ruangan dan suhu makin dingin, bahwa kita akan melihat lebih banyak penularan," papar dia.
Dia melanjutkan bahwa sampai AS bisa mendistribusikan vaksin Corona yang kemungkinan baru awal tahun depan, maka saat ini yang terpenting adalah menjaga protokol kesehatan seperti memakai masker atau social distancing. Sayangnya cukup banyak orang mengabaikannya.
"Sayangnya, kita banyak mendapatkan pesan buruk tentang hal-hal itu. Kepatuhan memakai masker di AS sebenarnya cukup buruk," demikian pendapatnya.
Beberapa negara bagian AS memang kembali mencatatkan tambahan besar kasus Corona. Ia pun menyarankan agar pemerintah khususnya menangkal kabar tidak benar soal vaksin Corona sehingga nanti mau diimunisasi demi mengendalikan pandemi Corona.
Sebelumnya, Bill Gates yang mendanai pembuatan beberapa vaksin Corona ini menyebut bahwa vaksin bersangkutan kemungkinan akan disetujui pada tahun 2021. Setelahnya, khususnya di Amerika Serikat, kehidupan bakal berangsur-angsur kembali seperti sedia kala.
Baca juga: Remaja Cantik Ini Anak Bungsu Bill Gates |
"Pada musim panas mendatang, AS akan mulai kembali ke normal. Dan pada akhir tahun (2021) itu, aktivitas juga akan cukup normal, jika kita juga membantu negara-negara lain," katanya
"Akhir dari pandemi Corona, skenario terbaik mungkin adalah di 2022. Namun selama 2021, angkanya seharusnya bisa kita turunkan, jika kita mengambil pendekatan global," cetusnya.
(fyk/fyk)