"Kita memang bisa melihat puncak gunung es. Tapi di bawah permukaan, ada yang tidak kita lihat, jumlah tidak diketahui orang yang terinfeksi tapi hanya mengalami gejala ringan atau tanpa gejala sama sekali," cetus Gates.
Untuk itulah Gates mendukung SCAN. Kebetulan, runner up orang terkaya dunia ini tinggal di sekitar wilayah Seattle.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya ingin memastikan bahwa SCAN tidak menggantikan tes luas yang masih dibutuhkan di masyarakat. Tapi ini berpotensi menjadi alat penting bagi orang kesehatan yang mencari insight tentang penyebaran dan tingkah virus itu,"
"Seiring tim SCAN mengumpulkan lebih banyak data, saya menatap ke depan untuk belajar lebih banyak tentang insight mereka soal pertanyaan-pertanyaan tentang pandemi ini dan bagaimana kita bisa mencegah yang selanjutnya," pungkas Gates.
Tapi kemudian, lembaga pemerintah US Food and Drug Administration atau FDA meminta program itu disetop sampai waktu yang belum ditentukan. Sekitar 300 orang sempat dites per hari dalam program ini sebelum dihentikan oleh FDA.
SCAN menjelaskan FDA mensyaratkan izin tambahan untuk melaksanakan tes Corona mandiri ini. Mereka menegaskan tak ada isu selain masalah itu. "Tidak ada isu ataupun kekhawatiran tentang keamanan atau akurasi tes yang dilakukan SCAN," sebut SCAN.