3. Tencent
Tencent adalah salah satu perusahaan game terbesar di dunia, namun lebih dikenal dengan aplikasi chatnya yang bernama WeChat. Perusahaan ini telah meluncurkan layanan konsultasi kesehatan online gratis melalui lima platform layanan kesehatan online lewat WeChat.
Ada juga semacam chatbot yang memungkinkan pengguna mengajukan pertanyaan dan mendapatkan diagnosis dasar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tencent juga telah membuka fasilitas superkomputer miliknya untuk membantu para peneliti menemukan obat untuk pasien yang terjangkit virus corona.
4. Huawei
Di balik namanya yang dikenal dengan peralatan jaringan telekomunikasi dan smartphone, Huawei juga memiliki bisnis cloud yang kecil namun terus berkembang.
Unit bisnis cloud-nya bersama dengan perusahaan bernama GrandOmics Biosciences, mengembangkan alat untuk memahami susunan genetik dari virus corona.
Teknologi Huawei juga sedang digunakan oleh para peneliti untuk memindai obat-obatan untuk menemukan satu yang mungkin cocok untuk pengobatan COVID-19. Selain itu, platform mereka juga digunakan untuk analisis CT scan yang dapat membantu mengidentifikasi pasien dengan virus corona.
5. DiDi
DiDi adalah layanan ride hailing terbesar di China. Mereka juga punya bisnis cloud computing. Mereka pun membuka fasilitas cloud-nya secara gratis untuk penelitian dan proyek bantuan yang berkaitan dengan virus corona.
DiDi mengatakan, beberapa organisasi analisis data medis telah menerapkan dan mulai menggunakan layanan mereka untuk analisis data, simulasi intervensi, dan logistik nasional / regional.