Semasa Hidup, Sedekah Paul Allen Sentuh Rp 30 Triliun
Hide Ads

Semasa Hidup, Sedekah Paul Allen Sentuh Rp 30 Triliun

Muhamad Imron Rosyadi - detikInet
Selasa, 16 Okt 2018 17:35 WIB
Paul Allen (kiri) memiliki kesamaan dengan Bill Gates, yaitu gemar memberikan sedekah. Foto: Reuters
Jakarta - Paul Allen baru saja menghembuskan napas terakhirnya. Kanker limfoma non-Hodgkin menjadi penyebab pendiri Microsoft tersebut tutup usia.

Mungkin belum banyak yang tahu jika pria kelahiran Seattle, Amerika Serikat, 65 tahun silam tersebut aktif dalam kegiatan filantropi, sama seperti pendiri Microsoft lainnya, yaitu Bill Gates. Hal tersebut mulai dilakukannya tak lama setelah dirinya keluar dari perusahaan teknologi tersebut.
Pada 1988, lima tahun pasca mundur dari Microsoft, ia mendirikan Paul G. Allen Family Foundation. Organisasi tersebut dibangunnya bersama sang adik Jody Allen. Sejumlah isu seperti perubahan iklim hingga pelindungan hewan langka jadi salah satu fokus mereka di sini.

Selain itu, keduanya juga mendirikan Allen Institute pada 2003. Organisasi ini banyak melakukan pendanaan terhadap riset serta penelitian mengenai ilmu saraf hingga teknologi seperti kecerdasan buatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sama halnya dengan Gates, Allen juga berperan aktif dalam melawan wabah penyakit. Pada 2014 lalu, ia mendonasikan USD 100 juta untuk mendukung usaha dalam menghentikan wabah Ebola di Afrika Barat.

Di samping itu, ia juga tak lupa akan kota kelahirannya, yaitu Seattle. Ia dilaporkan mengeluarkan USD 30 juta dari koceknya untuk membantu membangun hunian bagi hampir 100 keluarga berpenghasilan rendah di sana.

Sepanjang hidupnya, tak kurang dari USD 2 miliar ia donasikan, sebagaimana detikINET kutip dari Los Angeles Times, Selasa (16/10/2018). Jika menggunakan kurs saat ini, (USD 1 = Rp 15.183), itu berarti ia sudah melakukan sedekah tak kurang dari Rp 30 triliun.


Kebanyakan kegiatan filantropinya disalurkan melalui Allen Institute. Walau begitu, ia juga melakukan donasi untuk kegiatan perpustakan, musem, penelitian mengenai AIDS, dan bahkan riset tentang pencarian alien, di samping kegiatan yang sudah disebutkan di atas.

Itu berarti, jika dibandingkan dengan data kekayaan terakhirnya, maka ia sudah menggelontorkan sekitar 10% di anataranya untuk kegiatan filantropi. Berdasarkan data terkini dari Forbes, harta milik Allen berkisar di angka USD 20 miliar (Rp 300 triliun).


(mon/krs)