Adalah profesi guru yang menurutnya lebih membahagiakan, sekaligus dirindukannya. Ya, Jack Ma memang pernah menjadi seorang guru. Pria kelahiran Hangzhou, Zhejiang, China, 10 September 1964 itu melakoni profesi tersebut sekitar 1990-an silam.
Pada saat itu, ia juga menyediakan jasa penerjemah bahasa Inggris. Kepiawaiannya dalam menggunakan bahasa asing tersebut didapatnya karena sejak kecil ia belajar dari para turis yang datang ke negeranya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diketahui, Ma mengajar bahasa Inggris di sebuah perguruan tinggi di kota Hangzhou, China Timur, selama enam tahun. Hal tersebut dijalaninya usai lulus dari Hangzhou Teacher's Institute pada 1988.
Meski menjadi guru yang miskin, bukan berarti orang salah satu terkaya di dunia ini mengajar dengan asal-asalan. Ma pernah diakui sebagai satu dari 10 guru muda yang luar biasa di sekolah pada 1994.
"Saya tidak pernah dilatih dalam perdagangan, tidak pernah menjadi akuntan atau programmer. Satu-satunya hal yang saya lakukan adalah belajar dan berbagi," ucapnya.
"Saya bekerja sebagai wirausahawan dengan cara yang sama seperti menjadi guru," katanya melanjutkan.
Sekarang, Ma telah menyatakan pensiun sebagai Chairman Eksekutif Alibaba. Posisi tersebut digantikan oleh Daniel Zhang yang sebelumnya menduduki kursi CEO.
Seperti diberitakan sebelumnya, perpindahan jabatan akan secara resmi dilakukan satu tahun dari sekarang. Setelah pensiun, ia sempat menyebut akan menyibukkan diri dengan urusan filantropi bersama yayasannya, yaitu Jack Ma Foundation.
Mau jadi guru lagi, Ma?
Saksikan juga video 'Jack Ma Akan Pensiun dari Alibaba, Apa Alasannya?':
(mon/krs)