Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network
detikInet
Nvidia Klarifikasi Teknologi Mobil Otonom Uber

Nvidia Klarifikasi Teknologi Mobil Otonom Uber


Anggoro Suryo Jati - detikInet

Ilustrasi Nvidia Foto: Istimewa
Jakarta - Nvidia angkat bicara terkait penggunaan teknologi buatannya di mobil otonom Uber, yang baru-baru ini menabrak pejalan kaki hingga tewas.

Dalam sebuah sesi tanya jawab dengan wartawan, CEO Nvidia Jensen Huang dengan tegas menyebut Uber tak menggunakan teknologi Drive buatan Nvidia. Uber, menurut Huang, mengembangkan teknologi sense dan drive-nya sendiri.

"Uber tak menggunakan teknologi Nvidia Drive. Uber mengembangkan teknologi sense dan drive-nya sendiri," ujar Huang dalam sesi tanya jawab tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun bukan berarti Uber sama sekali terlepas dari Nvidia, pasalnya Uber masih menggunakan sejumlah perangkat keras buatan Nvidia di mobil otonom miliknya. Hanya saja, Uber tak menggunakan teknologinya secara komplit.

Nvidia Drive yang dimaksud adalah sebuah platform komputasi otonom, yang termasuk di dalamnya adalah real time sensor fusion, HD Mapping, dan perencanaan jalur," demikian dikutip detikINET dari Tech Crunch, Jumat (30/3/2018).

Huang pun menegaskan kalau Nvidia langsung menyetop pengujian mobil otonomnya satu atau dua hari setelah kecelakaan Uber itu terjadi, bukan setelah kecelakaan itu menjadi heboh dalam berbagai pemberitaan di media massa.

"Jika ada sebuah insiden yang terjadi, itu adalah sebuah informasi baru yang menjadi pelajaran bagi kita, kamu harus berhenti dan belajar dari hal itu. Aku pikir semua orang di industri harus belajar dari hal ini," tambah Huang. (asj/asj)







Hide Ads