Tesla Mau Bikin Baterai Lithium Terbesar di Dunia
Hide Ads

Tesla Mau Bikin Baterai Lithium Terbesar di Dunia

Anggoro Suryo Jati - detikInet
Senin, 10 Jul 2017 11:04 WIB
Mobil Tesla. Foto: Dina Rayanti
Jakarta - Tesla ternyata tak sekadar bisa membuat mobil elektrik, namun mereka juga bisa memproduksi sel baterai lithium-nya sendiri. Bahkan, mereka akan membuat baterai lithium terbesar di dunia.

Hal ini berawal dari janji CEO Tesla Elon Musk yang mengklaim bisa mengatasi masalah listrik padam di Australia Selatan, yang rutin terjadi karena kondisi cuaca yang buruk. Tesla pun kemudian memenangkan tender pengadaan baterai lithium ion berkapasitas 100 megawatt di Australia.

Ini artinya, baterai bernama sistem Tesla Powerpack akan menjadi baterai lithium ion dengan kapasitas terbesar di dunia. Baterai sebesar itu akan digunakan untuk menyuplai listrik ke lebih dari 30 ribu rumah, setara dengan jumlah rumah yang terkena pemadaman listrik rutin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sumber tenaganya sendiri berasal dari pembangkit listrik tenaga angin Hornsdale Wind Farm yang berlokasi di Jamestown, Australia Selatan, demikian dikutip detikINET dari The Verge, Senin (10/7/2017).

Sebelumnya Musk juga sesumbar kalau Tesla hanya membutuhkan waktu 100 hari kerja untuk menyelesaikan hal tersebut. Jika target tersebut tak tercapai, maka Tesla tak akan menarik bayaran untuk hasil kerjanya itu.

Alhasil, Tesla harus bisa menyelesaikan proyek tersebut pada Desember mendatang, atau mereka harus kehilangan uang sebesar USD 50 juta. Namun seharusnya Tesla akan bisa mencapai target tersebut, karena ini bukanlah sistem Powerpack pertama yang mereka buat.

Sistem ini pertama diluncurkan pada 2015 lalu, dan kini sudah dipakai di sejumlah tempat. Salah satunya adalah pulau Kauai di Hawai, di mana ada pembangkit listrik tenaga surya, dan sistem Powerpack itu digunakan untuk menyimpan listrik yang dihasilkan. (asj/fyk)