Twitter baru saja memperkenalkan fitur berupa pesan selamat datang bagi seseorang yang mengirimkan direct messages (DM). Namun Twitter ini hanya akan bekerja pada akun Twitter milik brand.
"Fitur ini dirancang untuk membantu para pemilik brand agar mereka bisa lebih responsif dan meningkatkan keterlibatan dengan konsumen mereka," sebut Twitter seperti dikutip dari The Verge, Rabu (2/11/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bukan hanya Twitter yang mengerahkan robot di DM untuk memikat pengiklan. Facebook sebelumnya sudah melakukan hal serupa. Facebook bahkan memanfaatkan chatbot agar bertindak sebagai pelayan toko.
Raksasa jejaring sosial ini memungkinkan sejumlah developer terpilih bisa mengakses Software Development Kit (SDK) untuk Messenger. Dengan demikian, mereka bisa membuat bot untuk aplikasi messenger ini.
Bot di sini bukan mesin otomatis yang menyebarkan spam, melainkan bot yang dilengkapi kecerdasan buatan dan bisa merespons permintaan pengguna ketika akan membeli sesuatu melalui Messenger. (rns/fyk)