Pendemo memilih meninggalkan kantor pusat Go-Jek karena tidak ada kejelasan dari pihak manajemen. Perwakilan Go-Jek tidak mau keluar untuk menemui driver.
Driver juga tidak mau masuk ke dalam kantor Go-Jek untuk menemui manajemen karena pada pekan lalu mereka sudah bertemu. Namun pihak manajemen tidak mau mengabulkan permintaan driver.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya sudah kita ke Balaikota, mau bertemu Gubernur, mau menyampaikan keluh kesah. Di sini nggak ada kejelasan, mending kita ke Balai Kota biar didengar gubernur kita," teriak salah seorang driver Go-Jek kepada rekannya.
Sedangkan driver Go-Jek lainnya memilih bertahan. Mereka meminta bertemu dengan manajemen Go-Jek. Polisi meminta driver masuk ke kantor Go-Jek untuk mediasi namun pendemo menolak. Mereka ingin manajemen keluar untuk menemui mereka.
Aksi ribuan driver di kantor Go-Jek ini dijaga ratusan polisi. Bahkan Wakapolda Metro Jaya Brigjen Suntana datang ke lokasi. (jsn/ash)











































