Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network
detikInet
Ngototnya Durex Mengejar Restu Emoji Kondom

Ngototnya Durex Mengejar Restu Emoji Kondom


Anggoro Suryo Jati - detikInet

Foto: Unicode
Jakarta - Produsen kondom Durex mengirimkan sebuah surat terbuka ke Unicode Consortium yang berisi permintaan agar konsorsium tersebut menambahkan emoji kondom.

Surat ini dikirimkan dalam bentuk video yang diunggah ke YouTube, yang kemudian tautannya dikicaukan melalui akun Twitter resmi Durex. Dalam video tersebut, Durex meminta Unicode Consortium menyetujui desain emoji kondom buatannya.

Unicode Consortium memang akan melakukan sebuat rapat yang digelar di kantor Adobe System, San Jose, Amerika Serikat minggu ini, dan Durex berharap permintaannya itu dikabulkan dalam rapat tersebut, dikutip dari Cnet, Rabu (11/5/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Durex, kehadiran emoji kondom sangat penting untuk meningkatkan kesadaran berbagai pihak terhadap seks aman. "Emoji ini akan mengajak orang-orang untuk berbicara secara terbuka terhadap perlindungan," tulis Durex.

Perlindungan yang dimaksud di sini tentu seks yang terlindungi, yang disebut sebagai kunci utama untuk menghindari penyakit seksual menular seperti HIV dan AIDS. Hal ini menurut Durex karena banyak kalangan remaja yang belum tahu mengenai bahaya seks bebas.

Durex pertama kali mengusulkan hadirnya emoji kondom ini pada bulan Desember 2015 lalu, tepatnya pada hari AIDS sedunia yang diperingati pada tanggal 1 Desember. Dan surat terbuka ke Unicode Consortium ini berarti adalah usaha kedua Durex untuk mewujudkan kehadiran emoji kondom.

Unicode Consortium adalah organisasi nonprofit yang mengatur dan memberi izin terhadap konten-konten anyar yang masuk ke sistem Unicode, termasuk emoji. Jadi konsorsium ini adalah organisasi yang mengatur emoji-emoji yang sehari-hari digunakan oleh pengguna smartphone. (asj/ash)
TAGS







Hide Ads