Pengalaman negatif ini baru saja dialami oleh Rizki dan dua orang temannya. Diceritakan Rizki, saat itu ia tengah melihat-lihat barang menarik di situs jual beli yang sudah populer, eBay. Hingga akhirnya pandangannya terfokus pada action cam Xiaomi Yi yang dijual dengan harga 22,99 dolar Australia atau sekitar Rp 220.000.
"Harga ini tentu sangat menarik bagi orang yang mengetahui harga normal dari Xiaomi Yi. Sebagai referensi, untuk di Indonesia saja harga basic Xiaomi Yi dibandrol dengan harga Rp 1,2 jutaan," ungkap Rizki kepada detikINET, Selasa (19/1/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Beberapa teman yang saya beri informasi ini juga tak mau kalah dan ketinggalan, mereka pun melakukan hal yang sama. Karena kami yakin, meskipun ternyata Xiaomi Yi yang diharapkan tidak sampai, kami bisa mengklaim uang kami kembali dengan sistem keamanan yang diberikan Ebay," lanjutnya .
Setelah menanti beberapa hari, Rizki dan teman-temannya mendapatkan email notifikasi bahwa pesanan mereka telah dikirim dari China, dengan resi yang dapat dilacak. Tentu saja mereka senang setelah mendapat pencerahan bahwa barang diterima kurang lebih satu bulan.
Kurang lebih satu bulan menanti, barang yang ditunggu pun tiba. Tapi alangkah kagetnya mereka lantaran bukan Xiaomi Yi yang justru dikirimkan, melainkan sebuah koin. Tak perlu menunggu lebih lama, dengan perasaan kesal, Rizki langsung melaporkan kejadian ini ke Ebay karena pesanan yang dikirimkan tidak sesuai dengan yang dijanjikan.
![]() |
"Sampai saat ini, kami masih menunggu konfirmasi dari pihak penjual dan Ebay soal refund. Tentu saja kami berharap bahwa uang yang kami keluarkan, meskipun mungkin tidak banyak, bisa kembali ke tangan kami dengan seutuhnya," keluhnya.
Kejadian ini sejatinya juga bisa jadi pembelajaran bagi penikmat belanja online lainnya untuk selalu waspada saat bertransaksi di dunia maya. (ash/fyk)