Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network
detikInet
Hikam, Developer Cilik Pembuat Aplikasi Baca

Hikam, Developer Cilik Pembuat Aplikasi Baca


Adi Fida Rahman - detikInet

Hikam, si developer cilik (afr/detikINET)
Jakarta -

Umur bukan batasan untuk kita berprestasi. Mau bukti? Tengok saja para juara Indosat Ooredoo Wireless Innovation Contest (IWIC) 2015. Meski masih tergolong bocah, mereka mampu menelurkan ide menarik dan membuat aplikasi yang berguna.

Adalah M. Hikam Assyifa Alfath, ia berhasil mengondol sebagai juara pertama di kategori anak-anak. Kemenangannya itu berkat aplikasi Belajar Membaca Metode Dia Tampan yang dibuatnya setahun lalu.

Saat ditemui usai acara Pengumuman Pemenang IWIC 2015 di Epicentrum Walk, Jakarta, Kamis (17/12/2015), Hikam menceritakan ketertarikannya meng-coding aplikasi mobile. Mulanya ia merasa bosan terus menerus bermain games di gadgetnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian timbul keinginan untuk membuat aplikasi sendiri. Ia lantas berguru kepada sang ayah yang memang ahli dalam coding program.

"Sempat ingin ikut ekstrakulikuler di sekolah. Tapi karena berbasis flash, saya tidak jadi ikut. Soalnya aplikasi saya berbasis HTML," ujar bocah berusia sebelas tahun ini.

Hikam pun akhirnya berhasil membuat aplikasi Belajar Membaca Metode Dia Tampan saat duduk di kelas 5. Pembuatan aplikasi ini sendiri dilatarbelakangi banyaknya anak-anak yang sulit membaca.

"Banyak yang susah membaca, tapi sering bermain games di hp dan tablet. Jadi saya buat aja aplikasi baca di Android," tuturnya.

Pemilihan metode baca Dia Tampan sendiri, menurutnya mudah dipelajari bagi anak-anak. Karena tidak perlu menghapal seluruh abjad dan hanya dilakukan beberapa tahap yang mudah.

Saat ini aplikasi tersebut sudah tersedia di Google Play Store dan telah diunduh 3 ribu kali. "Dulu sempat banyak yang kasih masukan karena ada masalah. Terus saya cek, ternyata banyak yang salah ketik codingnya. Sekarang sudah bagus," kata Hikam

Sukses menjadi juara pertama di ajang IWIC 2015 dirasa membahagiakan bagi anak yang kini duduk di kelas 6 ini. Ia pun mengaku makin terpacu untuk terus membuat aplikasi nantinya.

Tak hanya itu, Hikam berkeinginan menjadi developer mobile app dan games yang sukses kelak kedepannya. "Saya ingin terus membuat aplikasi yang berguna bagi anak-anak," tegasnya

(afr/asj)







Hide Ads