Sergey Brin, si pria kaya pendiri Google ini, tampil seadanya kala menemui para bos operator Indonesia. Polemik muncul, ada yang menganggap lelaki berduit USD 34,4 miliar atau Rp 469,8 triliun itu kurang sopan. Tapi menurut berbagai informasi, memang seperti itulah gayanya.
Brin senang mengenakan kaos polos dalam berbagai acara, yang berkategori penting sekalipun. Sama seperti kelakuan Mark Zuckerberg, CEO Facebook dan Larry Page, sobat Brin yang bersamanya mendirikan Google. Juga Steve Jobs, sang dedengkot Apple.
Dan saat bertemu dengan orang sangat penting pun, Brin tetap tampil apa adanya. Tengok fotonya saat bertemu Tony Blair ini. Padahal kala itu, Tony masih berstatus Perdana Menteri Inggris.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengenakan pakaian resmi jelas bukan kebiasaan mereka, kecuali di beberapa kesempatan. Di Google sendiri, karyawan bebas memakai apa saja kala bekerja. Termasuk mengenakan celana pendek seperti yang sering dilakukan Brin.
Menurut cerita beberapa wartawan, Brin senang berkeliling kantor Google hanya dengan bercelana pendek. "Brin senang berkelana di Googleplex dengan celana pendek dan sepatu," tulis Miguel Helft dari Fortune.
Bahkan saat rapat penting, Brin kabarnya pernah tidak mengenakan alas kaki alias nyeker. Itu antara lain terjadi saat pertemuan dengan mantan bos Android, Andy Rubin. Kala itu, Google sedang menjajaki pembelian Android.
"Begini jalannya meeting waktu itu menurut apa yang kami dengar. Larry Page mengenakan jeans dan kaos. Brin tidak memakai sepatu dan ada jam tangan plastik Disney di tangannya," tulis Lisa Eadicicco dari Business Insider.
Begitulah, Brin memang suka berbusana tidak macam macam. Mungkin di benaknya, hal itu bukan masalah besar. "Para ahli teknologi ini menyebarkan keyakinan kalau penampilan itu tidak penting di dunia bisnis. Memiliki ide besar adalah yang paling berarti," tulis Richard Santoro.
Β
FotoINET: Gaya 'Semau Gue' Orang Nomor 1 Google
(fyk/rns)