Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network
detikInet
Catatan dari Beijing
Ambisi Tinggi Xiaomi!
Catatan dari Beijing

Ambisi Tinggi Xiaomi!


Rachmatunnisa - detikInet

Kantor Xiaomi di Beijing (rns/inet)
Jakarta -

Hajatan pada 15 Januari lalu menjadi catatan penting bagi Xiaomi. Di ajang besar perdananya ini, perusahaan asal China tersebut seolah mengirim pesan 'Lihat, kami mengejar kalian!' kepada para kompetitornya.

CEO Xiaomi Lei Jun memang pernah beberapa kali menyuarakan ambisinya menjadi vendor smartphone nomor satu dunia. Belum lama berkecimpung di industri ponsel, Xiaomi langsung melesat masuk ke posisi atas.

Kini, mereka sudah ada di peringkat tiga vendor ponsel terbesar di dunia. Tak heran jika Xiaomi pede bakal bisa menjungkalkan Apple dan Samsung. Di panggung perhelatan Xiaomi, Lei Jun bahkan menyatakan 'perang' terbuka dengan Apple.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat meluncurkan Mi Note, Lei Jun membandingkan berbagai keunggulan spesifikasi Mi Note dibandingkan iPhone 6 Plus. Antara lain, phablet Xiaomi itu dibangga-banggakan jauh lebih tipis dan bagian kamera utamanya meski dibekali Optical Image Stabilization, tidak menonjol seperti iPhone 6 Plus.



Di pasar mana pun menjelajah, Xiaomi optimistis keunikannya akan membuatnya mudah diterima. Xiaomi yang dalam bahasa China berarti 'beras kecil' memang memiliki strategi marketing unik.

Selain handset yang dijual mempunyai spesifikasi tinggi namun dibanderol murah, mereka menerapkan marketing viral melalui media sosial dan basis penggemarnya, Mi Fans.

Yang lebih menarik adalah bagaimana Xiaomi memelihara kedekatannya dengan Mi Fans, sebutan untuk komunitas pecinta MIUI dan ponsel Xiaomi. Lihat saja bagaimana antusiasme Mi Fans yang memadati acara peluncuran Mi Note.

Xiaomi sendiri sengaja memberikan hadiah istimewa bagi para fans gadgetnya dengan bingkisan menarik. Salah satu isi dalam bingkisan yang diberikan sebelum pintu masuk tersebut adalah kaus merah yang diminta untuk dipakai.



Alhasil, acara pun kian semarak dengan Mi Fans yang 'memerahkan' arena konferensi. Menjadi keuntungan tersendiri bagi Xiaomi, mengingat para fans setia ini secara tidak langsung dengan sukarela menjadi duta produk Xiaomi.

Tak kalah menarik adalah bagaimana Lei Jun memamerkan portfolio produk Xiaomi. Belum banyak yang tahu, Xiaomi tak hanya membuat ponsel, tetapi juga perlengkapan rumah tangga elektronik.

Rumah pintar dengan seluruh perangkat terkoneksi adalah bagian dari ambisi besar Xiaomi di era internet of things. Dikatakan Lei Jun, dalam tiga hingga sepuluh tahun ke depan, semua perangkat baik di rumah atau di kantor akan terkoneksi ke smartphone si pengguna.

"Smartphone akan 'bertanggung jawab' menghubungkan semua perangkat dan bertindak sebagai penyimpanan data serta pusat display semua objek yang dikontrolnya," terang Lei Jun.

Indikasi ke arah itu sudah diperlihatkan Xiaomi. Perusahaan yang kerap dijuluki Apple dari China ini sudah merilis sejumlah perabotan rumah elektronik yang berkolaborasi menggandeng sejumlah mitra.


Tidak main-main, dikatakan Lei Jun bahwa perusahaannya juga sudah berinvestasi 1,26 miliar yuan kepada Midea pada Desember silam. Midea sendiri adalah raksasa perlengkapan rumah elektronik di China.

Beberapa portfolio produk yang dipamerkan di panggung perhelatan antara lain Mi TV, Mi Box, Mi Air Purifier, Mi Router, webcam, bahkan lampu dan speaker yang semuanya bisa dikontrol menggunakan smartphone.

Kompetitornya seperti duo asal Korea Selatan Samsung dan LG, sudah lebih dulu merambah arena ini. Bukan tidak mungkin, Xiaomi dengan keunikannya bakal menyusul tak lama lagi, seperti mereka tiba-tiba merangsek masuk ke posisi atas vendor smartphone.

(rns/ash)





Hide Ads