Blake Ross, Pemuda Baby Face Pencipta Browser Firefox
Hide Ads

Blake Ross, Pemuda Baby Face Pencipta Browser Firefox

- detikInet
Jumat, 28 Nov 2014 11:02 WIB
Blake Ross (gettyimages)
Jakarta -

Mayoritas pengguna internet pasti pernah memakai atau setidaknya mengenal browser Firefox. Penjelajah internet dengan lambang rubah api itu memang masih populer dan setiap hari digunakan oleh banyak orang untuk mengakses dunia maya.

Sejarah Firefox tidak bisa dilepaskan dari pemuda bernama Blake Ross ini. Blake bersama beberapa rekannya, berinisiatif meluncurkan browser tersebut pada tahun 2004. Kala itu, usianya masih 19 tahun.

Pemuda pintar keturunan Yahudi ini lahir di Miami, Florida, pada 12 Juni 1985. Ia lahir di keluarga cukup berada, ibunya seorang psikolog dan sang ayah berprofesi sebagai pengacara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bakatnya di bidang teknologi sudah terlihat sejak kecil. Pada usia 10 tahun, dia sudah membuat website pertamanya melalui American Online. Ketika berumur 14 tahun, Blake pindah dari Florida ke California dan magang di Netscape Communications Corporation, perusahaan yang kala itu terkenal dengan produk browsernya.

Tapi Netscape mulai sempoyongan karena dipepet Internet Explorer dari Microsoft. Blake pun memutar otak. Pada tahun 2002, Blake dan beberapa rekannya mulai mengembangkan browser baru. Itulah cikal bakal Firefox.

Ross dan rekannya Dave Hyatt serta Joe Hewitt punya visi menciptakan browser yang simple tapi stabil dan cepat. Jadilah mereka kemudian melahirkan generasi pertama Firefox. Dirilis pada 2004, Firefox langsung populer.

Firefox sampai kini masih diminati sebagai penjelajah internet yang nyaman, meski pesaing bermunculan. Mereka berada di posisi ketiga soal market share dan menurut Mozilla, Firefox digunakan sekitar 450 juta user di seluruh dunia. Browser ini sukses besar di negara seperti Indonesia, Iran, Jerman dan Polandia.

Blake Ross yang lulus dari Stanford University ini pun sekarang tinggal menuai hasil dari kesuksesan Firefox dan proyeknya yang lain. Menurut estimasi majalah Forbes, Blake memiliki kekayaan di kisaran USD 150 juta.

Sejak tahun 2007, Blake sempat bekerja sebagai Director of Product di Facebook. Tapi dia mengundurkan diri pada awal tahun 2013.

Memang Blake bermitra cukup erat dengan Facebook. Soalnya startup yang diciptakannya, Paralay, dibeli Facebook pada tahun 2007. Startup ini mengembangkan interface untuk menjembatani pengalaman pemakaian di desktop dan web.

Tapi Blake mengaku tidak melakukan semua itu karena uang. Semata karena memang ia senang mengerjakannya. "Aku tidak melakukan ini untuk uang. Aku benar-benar menyukainya," kata Ross suatu ketika.

Mengenai kesuksesan Firefox, ia tak lupa berterimakasih pada semua pihak yang berperan. "Firefox itu akarnya dari proyek open source Mozilla dan tidak akan eksis tanpa bantuan ribuan relawan," katanya. "Dan Firefox itu akan gratis selamanya,"

"Jika Anda memang menciptakan produk yang hebat, itu akan menyebar dari mulut ke mulut. Jika tidak ada yang membicarakannya, memang produk itu tidak layak untuk dibicarakan," katanya tentang perlunya selalu membuat produk yang bagus.

(fyk/ash)
Berita Terkait