Memang dalam tiga tahun terakhir, jumlah anggota jejaring sosial profesional ini di wilayah Asia Pasifik sudah meningkat hingga tiga kali lipat.
Menurut LinkedIn, keberagaman merupakan karakteristik yang lekat dengan negara-negara di wilayah Asia Pasifik, terutama Indonesia. Dan hal ini merupakan hal yang ingin terus dikejar LinkedIn dengan meluncurkan fitur-fitur baru yang ditujukan untuk kelompok audiens yang berbeda, antara lain pilihan bahasa (LinkedIn mendukung delapan bahasa yang ada di Asia, termasuk Bahasa Indonesia) dan halaman universitas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Contohnya, ini adalah beberapa universitas yang paling populer di Indonesia berdasarkan data anggota:
Selain itu, berkaitan dengan karir, ada beberapa jenis fungsi-fungsi kerja dan posisi pekerjaan yang paling sering ditemui di antara anggota LinkedIn yang berasal dari Indonesia.
(ash/fyk)