Misalnya saja, instant messaging (IM) alias pesan instan mungkin bakal menggantikan e-mail sebagai aplikasi utama dalam komunikasi bisnis di tahun 2010. Demikian terungkap dalam penelitian IDC (International Data Corporation).
Hal ini disebabkan karena makin banyak pekerja yang kecanduan dengan IM yang menawarkan beberapa kelebihan. Penelitian IDC bertajuk 'The Hyperconnected: Here They Come' tersebut melibatkan 2400 pekerja di 17 negara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun dalam studi di tahun 2007 oleh Pew Internet & American Life Project, 92 persen orang dewasa Amerika Serikat mengaku memakai e-mail secara rutin. Namun hanya 16 persen remaja yang mengaku melakukannya.
Ini berarti popularitas e-mail makin menurun di kalangan muda Amerika Serikat. Meski demikian, e-mail dinilai tidak akan ditinggalkan di masa depan.
"Kematian e-mail terlalu dibesar-besarkan. Memang ada banyak pilihan untuk berkomunikasi, namun e-mail masih punya beberapa manfaat dibanding model yang lain," demikian kata Steve Jones, peneliti senior di Pew Internet & American Life Project seperti dilansir Sackbee.
Berbagi cerita seru soal aplikasi internet? Yuk, gabung di detikINET Forum! (fyk/ash)