.webp)
iPhone generasi pertama yang masih disimpan di dalam kotaknya dan tersegel terjual dengan harga yang fantastis. HP keluaran tahun 2007 itu dilelang dengan harga USD 63.356 atau sekitar Rp 961 juta.
Penjualan tersebut dilakukan oleh rumah lelang LCG Auctions yang awalnya menaksir iPhone itu akan terjual dengan harga USD 50.000. Lelang dibuka dengan harga USD 2.500 dan LCG Auctions menerima 27 penawaran, seperti dikutip dari PCMag, Selasa (21/2/2023).
iPhone generasi pertama yang dilelang itu merupakan varian dengan memori internal 8 GB yang dirilis dengan harga USD 599. Artinya, 16 tahun kemudian iPhone antik itu terjual dengan harga lebih dari 10 kali lipat harga aslinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
iPhone langka tersebut merupakan milik Karen Green, seorang seniman tato asal Amerika Serikat. Ia mendapatka iPhone tersebut sebagai hadiah tapi tidak pernah dibuka.
Saat dihadiahi iPhone tersebut, Green sudah memiliki kontrak dengan operator Verizon, padahal saat itu iPhone hanya mendukung jaringan AT&T. Karena enggan ganti operator, Green hanya menyimpan iPhone tersebut di lemari, dibalut dengan piyama.
Dalam 15 tahun terakhir, Green sempat beberapa kali berencana menjual iPhone miliknya. Pada tahun 2019, Green sempat menjadi bintang tamu di acara TV The Doctor & The Diva di mana seorang pakar barang antik di acara tersebut menaksir iPhone itu berharga USD 5.000.
Namun pada tahun 2023 Green baru yakin menjual iPhone tersebut karena membutuhkan dana untuk mendirikan bisnis studio tato. Kalau tidak butuh uang, ia mengaku akan menyimpan iPhone itu selama 10 tahun lagi.
Ini bukan pertama kalinya iPhone generasi pertama yang masih disegel dilelang dengan harga gila-gilaan. Tahun lalu iPhone original yang masih disegel laku terjual dengan harga USD 39.000.
(vmp/vmp)
