.webp)
Acer merilis sejumlah laptop baru dari jajaran Swift, Spin, dan Aspire yang menggunakan prosesor Intel Core generasi ke-11 atau Tiger Lake dengan grafis Intel Iris Xe.
Jajaran laptop baru itu adalah Swift 3X, Spin 5, Spin 3, dan Aspire 5, yang dipamerkan di acara next@acer yang digelar di Taipei, Taiwan.
Acer Swift 3X
Swift 3X hadir dengan solusi grafis diskrit Intel Iris Xe MAX baru yang dipasangkan dengan prosesor Intel Core Generasi ke-11. Menawarkan kemampuan unik dan kinerja yang bertenaga saat bepergian untuk profesional kreatif seperti fotografer dan YouTuber untuk bekerja sekaligus bermain game.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bobot Swift 3X adalah 1,37 kg dengan kemampuan baterai yang diklaim mencapai 17,5 jam. Sementara pengisian daya selama 30 menit disebut bisa cukup untuk pemakaian 4 jam.
Layarnya 14 inch FHD IPS, dengan 72% color gamut NTSC, dan rasio bodi ke layar 84%. Soal konektivitas, ada WiFi 6, juga bermacam port seperti USB-C, Thunderbolt 4, dan USB 3.2 Gen 2.
"Seri Swift selalu hadir mendorong batas inovasi, mencoba memasukkan kekuatan sebanyak-banyaknya ke dalam bentuk seportabel mungkin," kata Jerry Kao, Co-COO, Acer Inc. dalam keterangan yang diterima detikINET.
"Swift 3x baru melanjutkan pola pikir itu, dengan grafis diskrit dalam sasis yang ramping ditujukan bagi mereka yang membutuhkan gaya dan performa saat bepergian," tambahnya.
Acer Spin 5
Acer Spin 5 adalah laptop berbobot 1,2 kg dengan ketebalan 14,9mm, dan diposisikan untuk pengguna dengan produktivitas tinggi. Engsel layarnya bisa diputar 360 derajat, yang membuatnya bisa berubah bentuk dari laptop menjadi tablet.
Layar sentuh dan bidang sentuh dilapisi oleh lapisan opsional Antimikroba Corning Gorilla Glass. Selain itu, lapisan tambahan antimikroba ion perak yang memenuhi standar BPR & EPA pada lapisan keyboard dan permukaan sekitarnya diklaim bisa mengurangi jumlah mikroba secara konsisten.
 Laptop Acer Foto: Dok. Acer |
Kombinasi prosesor Intel Core i7 Generasi ke-11 dengan grafis Iris Xe, membuat laptop ini memiliki punya kinerja yang tinggi. Bezel sampingnya yang sangat tipis 7,78 mm memungkinkan rasio layar-ke-bodi yang mengesankan sebesar 80%, diperluas lebih jauh dengan layar IPS VertiView 3: 2 yang memberikan layar 18% lebih luas dibandingkan dengan rasio layar 16:9.
Sementara Acer Active Stylus-nya punya teknologi Wacom AES, yang juga bertujuan untuk meningkatkan produktivitas. Laptop dengan daya tahan baterai 15 jam ini juga dilengkapi sejumlah port USB-C merangkap Thunderbolt 4, dan Killer 1650 WiFi.
Spin 3 dan Aspire 5 di halaman selanjutnya
Acer Spin 3
Spin 3 adalah laptop konvertibel yang portabel dan ringan. Layarnya 13,3 inch dengan rasio 16:10, dan punya resolusi 2560 x 1600 pixel. Seperti Spin 5, prosesornya adalah Intel Core gen ke-11 dengan GPU Iris XE.
Layarnya juga bisa berputar 360 derajat, yang membuat laptop ini juga bisa difungsikan sebagai tablet. Acer Active Stylus yang punya sensitivitas 4096 tekanan juga bisa dipakai di laptop ini.
Storage Spin 3 bisa menampung dua SSD, lalu konektivitasnya ada dua port USB-C merangkap Thunderbolt 4, dan Killer 1650 WiFi. Spin 3 pun disebut cocok dipakai untuk pelajar atau profesional dengan mobilitas tinggi.
Acer Aspire 5
Aspire 5 adalah seri laptop mainstream Acer, dan kini juga dilengkapi dengan Intel Core generasi ke-11, GPU Iris Xe, atau pilihan GPU diskrit Nvidia GeForce MX450.
Layar IPS-nya punya resolusi Full HD, juga dilengkapi dengan layar sentuh. Layarnya punya bezel cukup tipis dengan rasio bodi ke layar 80%. Kapasitas RAM DDR4-nya bisa mencapai 24GB, dan penyimpanan PCIe SSD M.2 hingga 1TB dan HDD 2TB.
Dual band Intel Wi-Fi 6 (Gig+) yang dipakai di Aspire 5 meningkatkan throughput jaringan rata-rata hingga tiga kali lipat dan mengurangi latensi hingga 75% dibandingkan dengan Wi-Fi 5.
"Dengan Swift 3x, kami telah bermitra erat dengan Acer untuk membuka kemampuan baru bagi para kreator melalui laptop tipis dan ringan dengan kinerja tak tertandingi dari chipset Intel Core Generasi ke-11 plus grafis diskrit Intel Iris Xe MAX yang baru," kata Chris Walker, Corporate Vice President dan General Manager Mobile Client Platform, Intel.
