Ambisi OPPO Taklukan Pasar Asia Pasifik di 2020

Kuala Lumpur - Menghadapi 2020, OPPO telah menyiapkan beragam inovasi dan teknologi untuk menjadi pemimpin di Asia Pasifik. Hal ini ditandai dengan dibukanya APAC Hub Center di Kuala Lumpur, Malaysia.

APAC President OPPO, Jimmy Yi, mengatakan Asia Pasifik merupakan langkah awal perusahaannya untuk menjajaki pasar global. Sebagai contohnya dengan dibukanya pabrik OPPO di Indonesia yang telah memproduksi jutaan smartphone. Untuk menjadi pemimpin di pangsa pasar ini, OPPO pun percaya diri membawa deretan teknologinya yakni 5G dan IoT.

"Kami akan merilis beragam perangkat IoT untuk personal dan home appliance dan menghadirkan konten digital dan layanan internet mobile untuk konsumen kami. Kami percaya teknologi merupakan inti pengembangan industri ini dan masyarakat masa kini," ujarnya di ajang OPPO APAC Strategy Launch di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (16/12/2019)

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia melanjutkan, OPPO selama ini telah berinvestasi untuk riset dan pengembangan serta melakukan sejumlah strategi global untuk jaringan 5G. Pihaknya juga telah melakukan kerja sama bisnis dan menghadirkan pengalaman teknologi 5G dengan sejumlah pihak di Eropa, Australia dan China.

"Sehingga kami siap untuk memasuki era baru ini dengan percaya diri," ujarnya.

Lantas bagaimana OPPO mewujudkannya? Menurut menurut Jimmy, OPPO tak hanya akan menjadi brand yang menyasar pada anak muda dengan desain yang fashionable, namun mengubahnya menjadi perusahaan berbasis teknologi dengan inovasi terbaru dan menghadirkan produk di kelas middle dan high. Dengan begitu, kata dia, OPPO menjadi brand teknologi terdepan.

Ia percaya, dengan menghadirkan beragam smartphone, perangkat IoT dan layanan internet, akan memungkinkan OPPO untuk menyajikan koneksi internet yang cepat.

"Ini akan membantu kami untuk meningkatkan kesetiaan konsumen eksisting kami dan melanjutkan perluasan basis pengguna. Untuk partner, kami akan mempromosikan kolaborasi dan program 5G landing project," pungkasnya.