Dikutip detikINET dari South China Morning Post, pendiri dan presiden Xiaomi, Lin Bin, dalam sebuah acara di Beijing mengungkap dua ponsel itu masing-masing merek Xiaomi berkamera 108 megapixel dan satu Redmi dengan kamera 64 megapixel.
Keduanya dipastikan memakai beberapa teknologi kamera besutan Samsung. Akan tetapi Xiaomi tidak memberikan detail soal model smartphone tersebut dan kapan bakal tersedia secara komersial.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemungkinan, model Redmi dimaksud adalah Redmi Note 8 yang kabarnya segera diluncurkan. Di sisi lain, kamera 108 megapixel terdengar spektakuler, tapi belum diketahui bagaimana hasil jepretannya.
Tentunya, agar smartphone mampu mengambil foto resolusi 64 MP atau 108 MP, dibutuhkan prosesor yang kuat. Qualcomm sebelumnya menyatakan chip mereka siap menangani sensor kamera lebih dari 100 MP dan mungkin dirilis pada tahun ini.
Kerja sama antara Xiaomi dan Samsung ini terjadi di tengah perlambatan performa bisnis keduanya di China. Menurut Canalys, pangsa pasar Xiaomi di China pada kuartal II 2019 adalah 11,8%, menurun dari periode tahun sebelumnya yang sebesar 13,9%.
Sedangkan Samsung yang dulu rajanya ponsel di China kini hanya memegang market share 0,7% dengan pengapalan 700 ribu unit. Vendor asal Korea Selatan ini pun memangkas produksinya di China.
(fyk/afr)