Apalagi di era serba visual saat ini, kebanyakan orang lebih menikmati motion pictures atau gambar bergerak alias video untuk menikmati konten. Menjadi alasan banyak perusahaan makin membutuhkan animator untuk menunjang kampanye bisnis yang dilakukan.
Jadi tak mengejutkan kalau permintaan animator terus meningkat, sehingga membutuhkan pusat edukasi yang berkualitas. Salah satunya seperti yang ditawarkan ESDA atau Enspire School of Digital Art yang memiliki visi untuk membangun SDM 4.0 yang tak hanya mampu bersaing di dalam negeri, tapi juga luar negeri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pencapaian ini tak lepas dari sistem jaminan kerja dan jaringan kerjasama luas yang telah dilakukannya. Oleh karenanya ESDA turut memberikan jaminan kerja bagi siswanya yang telah menyelesaikan kurikulum yang telah diberikan, salah satunya di perusahan animasi Enspire Studio.
Tak Cuma itu, ESDA juga membuka jalan seluas-luasnya untuk siapa pun yang ingin mempelari teknik membuat animasi. Pasalnya pusat kursus 3D animasi ini juga telah menjalin kerjasama berupa pemanfaatan pinjaman Pendidikan bagi calon siswa.
Adapun sosok yang berada di balik berdirinya ESDA adalah Andre Surya yang merupakan 3D animator Indonesia yang sudah go international. Andre telah terlibat dalam pembuatan film-film box office seperti Ironman, Transformers dan lain-lain.
"3D bukan lagi trend, tapi standar masa depan. Kreasi animasi anak Indonesia terbukti tidak kalah dengan luar negeri," ujar Andre dalam keterangan yang diterima detikINET. (asj/asj)