Apple Sulit Rilis iPhone 5G dalam Waktu Dekat, Ini Alasannya
Hide Ads

Apple Sulit Rilis iPhone 5G dalam Waktu Dekat, Ini Alasannya

Virgina Maulita Putri - detikInet
Jumat, 05 Apr 2019 11:37 WIB
Foto: Jason Lee/Reuters
Jakarta - Seorang analis memprediksi Apple belum akan merilis iPhone 5G dalam waktu dekat dan setidaknya tahun 2021 paling cepat. Ia juga mengungkap alasannya.

Timothy Arcuri, analis UBS, menyampaikan hal tersebut dalam memonya kepada investor. Hal itu tak lepas karena belum banyaknya varian modem 5G yang beredar di pasaran.




SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir detikINET dari CNBC, Jumat (5/4/2019), Intel yang selama ini menjadi menjadi penyedia prosesor dan modem untuk iPhone sepertinya belum bisa menyediakan modem 5G dalam waktu dekat. Modem 5G buatan Intel, XMM 8160, diperkirakan tidak bakal siap untuk tahun ini dan baru akan siap digunakan pada tahun 2020.

Sementara itu Qualcomm dan Samsung sudah menyatakan keengganan untuk menjual modem 5G mereka kepada Apple. Untuk kasus Qualcomm sendiri, penolakan itu tidaklah mengejutkan karena mereka telah terlibat perang paten cukup lama dengan Apple. Sedangkan Samsung beralasan mereka tidak memiliki suplai modem Exynos 5100 yang cukup banyak untuk digunakan di ponsel buatan mereka sendiri dan iPhone.




MediaTek juga menjadi salah satu produsen chip yang bisa menjadi alternatif bagi Apple. Tapi menurut Arcuri, modem 5G buatan MediaTek tidak sesuai dengan standar Apple.

Arcuri pun memprediksi Apple paling cepat baru akan meluncurkan iPhone 5G pada tahun 2021. Tapi menurutnya patokan tersebut masih dihantui rintangan teknis yang besar.




Pun demikian, Arcuri juga memprediksi bahwa lambatnya kemunculan iPhone 5G itu tidak akan begitu melukai Apple. Hal ini dikarenakan masih banyaknya pengguna yang menggunakan iPhone lawas sehingga masih akan memilih untuk upgrade ke iPhone baru dengan koneksi 4G dari perusahaan asal Cupertino, AS tersebut.

"Walaupun kurangnya ponsel 5G tahun depan akan menjadi angin haluan jangka pendek, basis instalasi dan analisis penggantian kami menunjukkan iPhone pada akhirnya dapat tumbuh dalam jangka panjang," kata Arcuri.




Tonton juga video Lagi! Apple Pangkas Harga iPhone di China:

[Gambas:Video 20detik]

(vim/krs)