Orang seringkali menganggap water resistant (anti air) dan waterproof (tahan air) sama. Padahal, keduanya sama sekali berbeda.
Water resistant, berarti perangkat tahan terkena percikan atau tumpahan air. Sementara waterproof, menunjukkan bahwa perangkat tersebut kebal terhadap air yang masuk, bisa ditenggelamkan ke dalam air dalam jangka waktu tertentu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nah, sebagian besar ponsel saat ini, baru punya fungsi water resistant. Adapun ponsel waterproof yang bisa diajak basah-basahan yang paling diingat banyak orang adalah seri Galaxy milik Samsung.
Perusahaan asal Korea Selatan ini sudah membenamkan sertifikasi IP68 (waterproof) sejak seri Galaxy S7 hingga yang terbaru kini, Galaxy S9.
Apple yang sebelumnya kerap diejek karena dulu ponselnya belum tahan air, sepertinya ingin menjawab cibiran lewat paten terbarunya.
Dikutip dari Ubergizmo, Kamis (20/12/2018), paten tersebut mendeskripsikan bagaimana sejumlah lubang port, seperti Lightning port, USB-C port dan port lainnya pada ponsel tersebut memiliki konektor vakum tertutup yang menyulitkan air masuk dan merusak komponen internal.
Apple menyebutkan, seiring dengan semakin lekatnya ponsel dalam keseharian pengguna, benda ini bisa berada di mana saja, termasuk di tempat-tempat yang rentan terkena air.
Artinya, perlindungan ekstra pun kian diperlukan, antara lain dengan membuat smartphone tahan air.
Saat ini, iPhone XS dan XS Max mengantongi sertifikasi IP68 yang berarti perangkat tersebut tahan debu, kotor, pasir dan bisa bertahan di kedalaman air (hingga 1,5 meter) selama 30 menit. (rns/krs)