Ada tiga hal yang menjadi fokus Qualcomm di Snapdragon 675, yaitu optimasi game, multiple kamera, dan fitur berbasis AI (termasuk face unlock). Chip yang dirilis di 4G/5G Summit, di Hong Kong ini berbasis pada CPU Kryo anyar Qualcomm.
Dari enam core Kryo yang dipakai, dua di antaranya adalah Kryo 460 dengan performa tinggi dan mempunyai kecepatan 2GHz, dan enam core Kryo performa rendah dengan kecepatan 1,7 GHz. Kombinasi core ini disebut bisa meningkatkan performa ponsel pada penggunaan sehari-hari dan performa gamenya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain dari sisi hardware, Snapdragon 675 ini juga bisa mendapat peningkatan dari sisi optimasi software agar bisa lebih lancar ketika dipakai bermain game, termasuk memprioritaskan koneksi internet agar tak ada interupsi ketika bermain game.
Qualcomm mencontohkan PUBG dan King of Honor sebagai dua game yang bisa menikmati keunggulan fitur tersebut dari Snapdragon 675. Frame rate game tersebut disebut bisa mencapai 60 fps meski GPU yang dipakai hanya Adreno 612.
Tentu angka ini sebatas klaim dari Qualcomm, dan harus diuji lebih lanjut untuk bisa mengetahui kebenarannya. Terutama mengingat Snapdragon 675 masih dibuat dengan pabrikasi 11 nm, bukan 10 nm yang sebenarnya kini sudah mulai digantikan oleh pabrikasi 7 nm.
Selain optimasi untuk game, Snapdragon 675 juga mendukung penggunaan multi kamera pada ponsel. Prosesor gambar yang dipakai di chip ini adalah Spectra 250L, yang mendukung penggunaan tiga kamera.
Salah satu keunggulannya adalah mendukung penggunaan tiga kamera, dan perpindahan antar satu dengan kamera lain disebut bisa sangat lancar. Contohnya perpindahan dari kamera dengna lensa wide, ultra wide, sampai tele, yang sebelumnya tak didukung oleh Spectra 250 meski chip ini bisa mendukung penggunaan enam kamera sekaligus.
Masih banyak fitur lain dari Spectra 250L ini, seperti zero shutter lag 30fps untuk resolusi 25 megapixel, dukungan sensor 48 megapixel, sampai video slow motion 720p dengan frame rate 480 fps.
Terakhir, Snapdragon 675 juga mendukung AI yang bisa dipakai untuk fitur face unlock yang tiga kali lebih cepat ketimbang Snapdragon 670. Fitur pengenal suaranya pun disebut 10% lebih akurat ketimbang pendahulunya itu.
Tonton juga 'Ini Alasan Snapdragon 636 Dilengkapi Kecerdasan Buatan':
(asj/asj)