Dalam ajang next@Acer yang berlangsung Berlin, Jerman, pada Rabu (29/8/2018), Acer secara resmi memperkenalkan sejumlah produk dan teknologi anyarnya. Laptop menjadi salah satu yang menarik perhatian dalam acara tersebut.
Baca juga: Predator X bakal Lahir di Jerman? |
Sesuai dengan gembar-gembornya di media sosial dalam beberapa hari terakhir, vendor asal Taiwan ini kembali berinovasi dalam soal desain laptop. Hal tersebut tampak dari kelahiran versi terbaru Swift 7, salah satu produk lini thin-and-light.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak cuma tipis dan ringan, laptop ini juga punya layar lapang dengan mengadaptasi Ultra-narrow Bezel dengan ukuran 4,27 mm. Ini membuat screen-to-body ratio yang dimilikinya mampu mencapai 92%. Soal jeroannya, laptop ini ditenagai dengan prosesor Intel Core i7 8th Generation.
"Minimize limitation, maximize freedom," begitu Chen dalam menggambarkan laptop ini.
Sayangnya, belum banyak informasi yang dibagikan Chen dalam presentasinya mengenai produk tersebut. Ia pun terhitung singkat dalam naik ke panggung dan memamerkan laptop tertipis di dunia ini.
Usut punya usut, Swift 7 edisi anyar ini memang belum akan dipasarkan dalam waktu dekat. Menarik untuk ditunggu kapan Acer akan mulai memasarkan laptop tertipis di dunia ini, mengingat masih tersisa Kuartal IV di 2018 ini.
Caption gambar: Jason Chen (kanan) bersama Emmanuel Marquez, CTO StarVR, memamerkan Swift 7 generasi terbaru. (mon/afr)