Cristiano Amon, Executives Vice President Qualcomm, mengatakan multi factor authentication akan menjadi fitur penting. Snapdragon 845 sendiri sudah mendukung beragam pemindaian biometrik untuk keamanan perangkat, termasuk fitur mirip Face ID.
Snapdragon 845 dapat melakukan pemetaan wajah secara 3D. Sehingga bisa digunakan untuk membuka ponsel lebih aman ketimbang face recognition secara 2D.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Amon melanjutkan pemindaian wajah secara 3D bukan satu-satunya yang diunggulkan di chipset terbarunya. Penerus Snapdragon 835 itu juga membawa peningkatan teknologi pemindaian sidik jari.
"Ada ponsel yang akan menggunakan sidik jari yang diletakan di bawah layar," ujarnya.
Kendati semua dukungan pemindaian biometrik terkini dibawa Snapdragon 845, Amon mengingatkan bahwa semua tergantung vendor ponsel itu sendiri. Mereka mau atau tidak menggunakan fitur yang ada di dalam chipset ke ponsel buatannya.
"Semua opsi biometrik tersedia untuk para rekanan hardware," pungkas Amon.
Saksikan video 20detik ini untuk melihat iPhone X yang akan masuk Indonesia di sini:
(afr/yud)