Nokia 2 layarnya 5,5 inch resolusi HD, ditenagai prosesor Qualcomm Snapdragon 212. Adapun RAM 1 GB. Ada kamera 8 megapixel dan kamera depan 5 megapixel. Lalu memori internal 8 GB dengan slot microSD untuk ekspansi. Yang diunggulkan dari ponsel ini adalah baterai besar, 4.100 mAh.
Yang banyak disorot adalah kecilnya RAM, memori internal sampai pilihan prosesornya. Eksekutif HMD Global pun angkat bicara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip detikINET dari NDTV, pemilihan Snapdragon 212 dan RAM 1 GB juga dikatakan untuk optimalisasi ponsel. Sarvikas mengklaim spek itu walau terlihat payah tidak akan berpengaruh pada pemakaian.
"Kami melakukan banyak hal sebelum memilih Snapdragon 212. Kami memiliki integrasi terbaik dan konsumsi daya terbaik di industri, seperti misalnya Snapdragon 430 di Nokia 5 dan Nokia 6 yang diukur Geekbench. Hal yang sama kami lakukan di Nokia 2," tandasnya.
Lagipula menurutnya, sistem operasi Android juga makin efisien. "Sistem operasi seperti Android O makin efisien. Ada inisiatif bernama Android Go yang bertujuan mengoptimalkan experience di perangkat dengan memori rendah. Kami melakukannya saat ini di Android N dan di Android O makin efektif," jelasnya.
"Apa yang kumaksudkan adalah kalian akan mendapatkan pengalaman yang sama saat ini meskipun RAM dan chipset lebih rendah," pungkas dia. (fyk/fyk)