Pertanyaan itu coba detikINET tanyakan ke Mark Trundle, Country Manager Indonesia HMD Global. Sayangnya dia tidak mau mengungkap soal ponsel flagship-nya itu.
"Tunggu saja," kata Trundle saat ditemui usai acara peluncuran Nokia 3, 5 dan 6 di Jakarta, Kamis (14/9/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jangan buru-buru, pokoknya tunggu saja. Stay tune," ujarnya sembari tertawa.
Pihak HMD Global, kata Trundle, ingin fokus terlebih dulu pada Nokia 3, 5 dan 6. Recananya ketiga ponsel ini akan mulai dipasarkan di Tanah Air pada Oktober mendatang.
detikINET pun coba menanyakan soal Nokia 8 pada Djatmiko Wardoyo, Director of Marketing & Communication PT Erajaya Swasembada. Seperti Trundle, pria yang kerap disapa Koko itu pun belum bisa memberikan jawaban.
"Semua tergantung HMD Global. Kami sebagai distributor hanya memasarkannya saja," katanya saat ditemui ditempat yang sama.
Bicara soal Nokia 8, ponsel ini hadir dengan layar 5,3 inch QHD. Bodinya dibuat dari material tangguh alumunium Series 6000 dan ketebalannya cuma 7,3 mm
Dapur pacunya cukup mumpuni, terdiri dari prosesor Snapdragon 835, RAM 4 GB, dan storage 64 GB. Ponsel ini menggunakan teknologi bernama Ozo Audio, yang membuat penggunanya bisa merekam audio 360 derajat selama merekam video.
Untuk kamera belakangnya, Nokia 8 menyematkan dual camera di bagian belakang yang keduanya menggunakan sensor 13 megapixel. Ukuran yang sama juga dimiliki kamera selfie.
Nokia menghadirkan fitur 'bothie' yang membuat kamera depan serta belakangnya bisa dipakai bersamaan untuk merekam foto atau video. Makin lengkap tersemat sensor sidik jari dan baterai berkapasitas 3.090 mAh.
(afr/fyk)