Seperti diketahui sejak iPhone 5 yang dirilis 2013, Apple mulai menaikkan kapasitas penyimpanan ponselnya. Hal dilakukan rutin hingga September tahun lalu, di mana vendor yang bermarkas di Cupertino itu menghadirkan memori internal 32 GB.
Semua dilakukan lantaran data yang tersimpan dalam iPhone bertambah banyak. Salah satu biang keladinya adalah aplikasi-aplikasi yang makin hari ukuran filenya kian menggerogoti ruang penyimpanan ponsel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Jadi hanya dalam waktu 4 tahun, peningkatan ukuran aplikasi melonjak berkali-kali lipat. Hal ini makin dipicu oleh Apple yang meningkatkan kapasitas maksimum aplikasi dari 2 GB menjadi 4 GB.
Snapchat menjadi aplikasi yang mengalami peningkatan paling signifikan sejak hadir 2013 silam. Bila dihitung sekarang, lonjakannya mencapai 51 kali lipat.
Di tempat kedua ada Uber yang mengalami peningkatan 22 kali lipat sejak hadir beberapa tahun lalu. Selanjutnya ada Spotify yang telah melonjak 600%.
Candy Crush Saga menjadi game yang ukuran filenya melonjak tajam. Mulanya aplikasi ini berukuran 48 MB, kini menjadi 233 MB. Artinya melonjak hingga 460% sejak 2013.
Untungnya Apple peduli akan kondisi ini. Tak mau penggunanya pusing akan ruang penyimpanan, perusahaan besutan Steve Jobs itu menghadirkan fitur yang membantu di iOS 11. Fitur tersebut akan mengirimkan rekomendasi aplikasi yang jarang digunakan untuk di-uninstall. Sehingga ruang penyimpanan lebih lega lagi (afr/fyk)