Tercatat ada sembilan model prosesor Ryzen yang disiapkan AMD untuk menghantam pasar. Tiga di antaranya adalah varian terkuat karena mengusung teknologi octa core. Jangan dibandingkan dengan prosesor octa core yang ada di ponsel, karena dipastikan beda kelas. Prosesor desktop punya performa yang jauh lebih bertenaga.
Balik lagi ke tiga varian yang dimaksud. AMD memberinya sebutan Ryzen 7-1800X, 7-1700X dan 7-1700. Masing-masing dibanderol di angka USD 499 atau sekitar Rp 6,6 juta (USD 1 = Rp 13.300), USD 399 dan USD 329.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengunaan teknologi SMT di Ryzen 5-1600X memungkinkan prosesor ini seakan punya jumlah core dua kali lebih banyak. Prosesor ini sejatinya dibekali 6 core, namun berkat SMT sistem akan mengenalinya sebagai prosesor dengan 12 core. Kemampuan ini mirip seperti fitur Hyper-Threading di prosesor Intel.
Selain itu, Ryzen 5-1600X punya kecepatan clock di angka 3,6 GHz dalam kondisi normal, dan menyentuh 4 GHz ketika dalam mode turbo. Makin menarik ketika melihat harganya, AMD membanderol Ryzen 5-1600X di angka USD 259 yang setara Rp 3,4 juta.
Seperti dilansir Tech Power Up, Jumat (24/2/2017), Ryzen 5-1600X pun diyakini memiliki potensi sangat besar untuk menggoda konsumen yang tadinya tertarik dengan Core i5-7600K dan bahkan Core i7-7700K.
Selain varian prosesor Ryzen yang telah disebutkan di atas, AMD juga telah menyiapkan varian lain di bawahnya yang tak kalah menarik. Antara lain adalah Ryzen 5-1500, 5-1400X, 5-1300, 3-1200X, dan 3-1100. Varian-varian ini ditawarkan mulai USD 229 sampai yang paling murah seharga USD 129.
Foto: istimewa/techpowerup |
Foto: istimewa/techpowerup