Bukannya tanpa alasan kalau Apple memutuskan demikian, pasalnya pengenalan wajah atau facial recognition diklaim lebih akurat ketimbang pemindai mata atau lebih spesifik pemindai Iris yang telah digunakan Samsung.
Selain itu, Apple sendiri juga telah melakukan akuisisi terhadap sebuah perusahaan bernama Realface asal Israel, yang memang mendalami bisnis facial recognition. Realface mengklaim penggunaan facial recognition memiliki tingkat akurasi hingga 99,67%, lebih tinggi dibanding pemindai iris yang berada di angka 97,5%.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apple kabarnya memang akan menyodorkan segudang inovasi di iPhone 8, seiring hari jadi iPhone yang kesepuluh tahun di 2017 ini. Selain membenamkan fitur facial recognition, Apple juga disebut akan menawarkan desain dengan layar yang sepenuhnya menutupi layar.
Artinya, tak akan ada kehadiran tombol home yang selama ini jadi salah satu ciri khas iPhone. Apple disebut akan membenamkan pemindai sidik jari di balik layarnya, demikian seperti detikINET kutip dari Phone Arena, Selasa (21/2/2017).
(yud/fyk)