Penyebabnya adalah fitur tersebut kabarnya belum siap saat Android N versi penuh nantinya diluncurkan. Padahal sebelumnya 3D Touch ala Android tersebut sudah muncul dalam dokumentasi pembaruan kedua Android N versi preview.
Google pun belum berkomentar soal hal ini, namun beberapa hari mendatang perusahaan asal Mountain View, Amerika Serikat, itu akan menggelar konferensi developer Google I/O, di mana diharapkan akan ada penjelasan soal fitur 3D Touch ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Android secara teknis sudah mendukung fitur sejenis ini sejak Android 2.0 Eclair. Namun implementasinya dari segi hardware tak konsisten, sehingga para developer pun tak pernah memanfaatkan fitur ini.
Alasan lainnya adalah fitur ini menambah kerumitan pada pengembangan aplikasi, namun tak sesuai dengan keuntungan yang didapat dari penggunaannya, demikian dikutip detikINET dari Phone Arena, Jumat (13/5/2016). (asj/fyk)











































