Infinix Curhat Soal Aturan TKDN
Hide Ads

Infinix Curhat Soal Aturan TKDN

Anggoro Suryo Jati - detikInet
Kamis, 24 Mar 2016 19:14 WIB
Foto: detikINET/Anggoro Suryo Jati
Jakarta - Meski sudah mulai merakit ponsel 4G-nya di Indonesia, Infinix masih punya unek-unek soal aturan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) yang ditetapkan pemerintah Indonesia.

Pasalnya, belum ada insentif yang diberikan pemerintah untuk vendor ponsel dalam memenuhi aturan TKDN tersebut.

"Misalnya, untuk mengimpor komponen-komponen ponsel masih terkena pajak, padahal komponen itu jumlahnya banyak sekali," ujar Marcia Sun, Country Manager Infinix Indonesia selepas peluncuran Infinix Hot 3 di Jakarta, Kamis (24/3/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ditambah lagi, menurut Sun, pemerintah tak menerapkan pajak untuk ponsel yang diimpor bulat-bulat dari luar negeri. Hal ini berbeda dengan yang diterapkan di negara lain.

Sun mencontohkan di sebuah negara di Afrika (tanpa menyebutkan nama negara), pemerintahnya menerapkan pajak untuk ponsel yang diimpor.

Meski begitu, Infinix mengaku tetap akan mengikuti aturan yang diterapkan pemerintah Indonesia. Untuk mengakalinya, Infinix menggandeng Haier untuk merakit ponsel-ponsel 4G Infinix di pabriknya di Cikarang, Jawa Barat.



Setidaknya, saat ini ada dua ponsel 4G Infinix yang sudah dirakit di Cikarang, yaitu Zero 3 dan Hot 3 X553, meski angka kandungan dalam negeri di kedua ponsel tersebut belum mencapai 20% seperti yang ditetapkan pemerintah Indonesia.

"Belum sampai 20% kandungan dalam negerinya, tapi tetap bisa dipasarkan karena sudah didaftarkan sejak lama. Kami masih butuh waktu tambahan untuk mencapai angka 20%," tambah Anis Thoha, Marketing Manager Infinix Indonesia dalam acara yang sama.

Sementara untuk Zero 3 yang sudah dirilis beberapa waktu yang lalu, kini sudah bisa menggunakan jaringan 4G karena sudah memenuhi aturan TKDN. Sebagai catatan, saat diluncurkan ponsel tersebut belum bisa menggunakan jaringan 4G yang sengaja dikunci karena belum memenuhi aturan tersebut. (asj/rns)
Berita Terkait