Seperti produsen lain, Huawei turut memanfaatkan gempita Computer Electronics Show (CES) 2016 untuk memperkenalkan produknya. Produsen China ini resmi mengumumkan salah satu ponsel terbaiknya untuk pasar global, Huawei Mate 8.
Namun perangkat ini sejatinya masuk kategori phablet karena ukuran layarnya yang mencapai 6 inch. Dengan ukuran layar jumbo tersebut Huawei mengklaim Mate 8 mampu menjawab kebutuhan bisnis saat ini. Sayang resolusinya terbilang nanggung karena masih dipercayakan dengan full HD (1.920 x 1.080 pixel).
Meski demikian kalau bicara desain dan sektor jeroan, Mate 8 layak disandingkan dengan ponsel-ponsel premium lainnya. Tak hanya sepenuhnya dibalut material metal, Mate 8 juga mengusung desain yang berusaha menampilkan kesan elegan nan mewah lewat ketipisannya. Ditambah lagi Mate 8 juga ditawarkan dengan pilihan warna-warna premium seperti silver, gold, coklat, dan abu-abu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kirin 950 dipadukan dengan pilihan RAM sebesar 3 GB atau 4 GB. Sedangkan memori internalnya ditawarkan dalam kapasitas 32 GB dan 64 GB.
Bagian kamera juga termasuk bagian yang ditonjolkan Mate 8. Phablet ini dibekali kamera 16 MP dengan fitur Optical Image Stabilization (OIS). Kamera depannya juga tak kalah mumpuni, kemampuannya 8 MP.
Seluruh komponen-komponen tersebut dipasok dayanya dengan baterai bongsor 4.000 mAh. Sistem operasinya sendiri sudah Android 6.0 Marshmallow yang dikemas dalam pilan EMUI atau Emoticon UI ala Huawei.
Mate 8 juga sudah menyodorkan fitur dual-SIM yang telah mendukung 4 band jaringan 2G, 9 band jaringan 3G, dan 18 band jaringan 4G yang digunakan di 217 negara oleh sekitar 1.334 operator telekomunikasi.
Penasaran harganya? Seperti detikINET kutip dari Android Headlines, Rabu (6/1/2015), Mate 8 kabarnya akan dibanderol di kisaran 599 euro hingga 699 euro, atau sekitar Rp 8,9 juta sampai Rp 10,4 juta. Cukup mahal ternyata..
(yud/ash)