Qualcomm resmi memboyong chipset terbarunya, Snapdragon 820 ke kawasan Asia. Meski baru akan dipasarkan pada awal 2016, sejumlah vendor dikabarkan sudah tak sabar untuk membenamkan chipset penerus dari Snapdragon 810 itu ke perangkatnya, termasuk Huawei untuk Nexus garapannya.
Ya, vendor ponsel raksasa China itu diprediksikan akan kembali digandeng oleh Google dalam penggarapan proyek handset Nexus di tahun 2016. Prediksi mengenai mitra Google dalam menggarap Nexus diutarakan oleh Pan Jiutang, seorang pakar analis industri elektronik di China.
Dalam prediksinya, dikutip detikINET dari Ubergizmo, Senin (14/12/2015), Jiutang juga menambahkan bahwa ada kemungkinan dalam mengerjakan Nexus, Huawei akan menyematkan chipset Snapdragon 820. Perkataan Jiutang berkaca pada penggunaan Snapdragon 810 ketika Huawei membuat Nexus 6P di tahun 2015 ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai chipset generasi terbaru dari Qualcomm, Snapdragon 820 sudah jelas menawarkan berbagai macam keunggulan ketimbang pendahulunya. Salah satu yang di-highlight dari Snapdragon 820 adalah konsumsi daya yang efisien yang berujung pada suhu operasional yang rendah.
Tak cukup sampai di situ, chipset ini juga menawarkan berbagai macam fitur menarik, semisal chip grafis 530 yang menjanjikan tampilan memukau di layar ponsel yang memakainya, Qualcomm Hexagon 680 DSP (Digital Signal Processing) yang bikin suara serasa surround, dan fitur Qualcomm Spectra yang bisa bikin jepretan kamera jadi tampil ciamik, meski dalam kondisi low-light.
(mag/rou)