Amazon menolak untuk menjual produk Google Chromecast dan Apple TV di situsnya. Hal itu pun membuat Apple dan Google kehilangan potensi pendapatan USD 85 juta atau sekitar Rp 1,1 triliun pada tahun 2016.
Data ini didapat dari perusahaan analisis 1010data, yang meneliti kebiasaan transaksi online dari jutaan warga Amerika Serikat selama 12 bulan ke belakang di Amazon, dikutip detikINET dari Business Insider, Rabu (21/10/2015).
Dalam laporannya, 1010data menyebut bahwa warga AS membeli hampir 10 juta perangkat streaming TV, dengan nilai total sebesar USD 420 juta. Penjualan Chromecast sendiri sekitar 71%-nya terjadi melalui Amazon, sementara Apple TV 49%. "Dari (penjualan) melalui Amazon saja, Google dan Apple memperoleh sekitar USD 85 juta dalam rentang waktu 12 bulan," ujar juru bicara 1010data.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Amazon sendiri akan menghentikan semua penjualan perangkat Apple TV dan Chromecast mulai 9 hari ke depan. Raksasa peritel online itu juga akan menghapus semua toko-toko yang sebelumnya sudah menjual perangkat tersebut.
Menurut Amazon, alasan pelarangan itu adalah Chromecast dan Apple TV tak bisa bekerja dengan baik dengan layanan video streaming milik Amazon, yaitu Prime. Dengan kata lain, Amazon lebih mengutamakan penjualan perangkat streaming miliknya, Amazon Fire TV.
(asj/ash)