Jadi tak sekadar untuk bekerja, kini Office 2016 benar-benar memanfaatkan fenomena serba online saat ini. Dengan Office 2016 pekerjaan kini bisa dilakukan lebih dari satu orang, mengerjakannya bersama-sama dengan seluruh anggota tim di kantor secara seamless.
Maksudnya adalah, mengetik di sebuah dokumen word sekarang bisa dilakukan bersamaan lebih dari satu orang. Misalnya orang pertama mengerjakan paragraf pertama, sementara orang kedua dan seterusnya mengerjakan paragraf lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Itu cuma contoh kecil, tapi sangat bisa dipastikan Office 2016 kini benar-benar mengandalkan jalur online untuk dipakai bekerja. Keuntungannya, pengguna aplikasi produktivitas ini jadi bisa bekerja di manapun berada dan saling terhubung dengan teman kerjanya.
Lucky Gani, Microsoft Office Group Head Microsoft Indonesia, bersama timnya lantas mencontohkan fitur yang dinamai Co-authoring. Ceritanya, salah satu tim Microsoft mengirimkan sebuah email berisi file Office 2016 ke anggota tim lain.
Setelah menerima email tersebut, anggota tim lainnya itu langsung mengedit dokumen yang diterima di perangkatnya. Secara bersamaan si pengirim email juga mengedit dokumen yang sama yang ada di attachment email yang baru dikirimkan.
Aktivitas ini dipampang di layar demo dan cukup bikin kagum karena dokumen yang sama benar-benar bisa diedit secara berbarengan oleh dua orang pengguna yang lokasinya berjauhan. Keduanya juga memamerkan fitur Skype in-app integration yang dimiliki Office 2016, sehingga sambil mengerjakan satu dokumen yang sama, kedua bisa sambil bertukar informasi.
âMenggunakan Office 2016 produktivitas mereka bakal selalu terjaga dengan baik meski ketika mereka bekerja dari luar kantor. Satu dokumen bisa dikerjakan bersama-sama dengan terhubung online. Realtime typing, realtime chat juga,â ujar Lucky di restoran Largo Bistrot, Kemang, Jakarta, Rabu (23/9/2015).
(yud/ash)