Sedikitnya ada dua perangkat headset virtual reality yang dipamerkan di depan pengunjung E3 2015, yakni Sony Morpheus dan Oculus Rift. Selain berfungsi sebagai hiburan, perangkat-perangkat canggih ini pun digadang-gadang menjadi alat komunikasi manusia suatu hari di masa depan.
Hal itu dipaparkan oleh Mark Zuckerberg, CEO Facebook, yang merupakan induk perusahaan dari Oculus dalam sesi tanya jawab yang dilakukan melalui Facebook. Zuckerberg mengatakan jika Rift hanyalah permulaan dari teknologi virtual reality.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di masa depan kita mungkin masih akan membawa ponsel kita di kantung, tapi aku pikir kita juga akan mengenakan kacamata di wajah kita, dimana itu akan membantu kita dalam menjalani aktivitas harian dan berbagi pengalaman dengan orang yang kita cintai melalui cara baru," tambahnya seperti dikutip detikINET dari Gamespot, Senin (6/7/2015).
Facebook sendiri telah membeli Oculus Rift sebesar USD 2 juta pada bulan Maret 2014 lalu. Setelah bertahun-tahun pengembangan, headset canggih ini pun dijadwalkan meluncur pada kuartal pertama 2016.
(yud/yud)