Di booth Erafone tersebut, Mi 4i dihargai Rp 2,9 juta, atau sedikit lebih tinggi dibanding jika dipesan secara online, yaitu Rp 2,7 juta.
Meski lebih mahal, Erafone memberikan sejumlah penawaran menarik untuk pembelian perangkat di boothnya itu, termasuk Mi 4i. Tersedia cashback mulai dari Rp 300 ribu hingga Rp 400 ribu, tentu dengan syarat-syarat tertentu.
Unit Mi 4i di booth Erafone ini kabarnya cukup terbatas. Seorang karyawan yang menjaga booth ini menyebut mereka hanya menyediakan 200 unit Mi 4i setiap harinya.
Xiaomi Mi 4i dirilis di Indonesia akhir Mei lalu, dengan masa pre order yang dibuka mulai 19 Mei 2015. Harga yang ditawarkan untuk pembelian online melalui situs resmi Xiaomi adalah Rp 2.799.000.
Ponsel ini memiliki layar 5 inch dengan resolusi 1080p dan kedalaman 441 PPI. Layarnya dilapisi kaca Full Laminated OGS Corning Concore yang memiliki kualitasnya setara dengan Gorilla Class 3.
Di sisi jeroan, Xiaomi menyematkan dapur pacu Octa Core 64 bit Snapdragon 615 SoC generasi kedua.
Prosesor yang dibuat oleh Qualcomm India ini terbagi empat inti berkecepatan 1,1Ghz dan empat inti berkecepatan 1,7 GHz. Menariknya, Mi 4i menjalankan sistem operasi MIUI 6 berbasis Android Lolipop.
(asj/ash)