"Menurut survei, pangsa pasar feature phone di Indonesia masih mencapai separuhnya atau 50%. Ini jelas sebagai peluang besar bagi kami untuk menawarkan pengguna feature phone yang ingin berpindah ke smartphone," Product Marketing Head LG Indonesia Adinda Nesvia, di Cafe Yeyo, di Jakarta, Rabu (20/8/2014).
Adinda juga menambahkan selain itu, LG berkomitmen untuk menghadirkan ponsel dengan harga yang tidak terlalu mahal. Ada alasan lain tentu saja mengapa LG berani bersaing di pasar low entry.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kendati demikian, LG tetap akan fokus di G series yang notabene merupakan flagship mereka. kehadiran ponsel seperti L20 semata-mata hanya untuk penyeimbang.
(tyo/ash)