"Justru dengan adanya tablet, hal ini mampu menggairahkan pasar teknologi di tanah air. Kalau untuk HP sendiri, kehadiran tablet tidak menggerus pasar notebook kami karena harganya yang terpaut jauh dan patut diingat banyak area yang belum tercover internet," tutur Mina Y. Dimalouw, Notebook Lead Personal System Group HP Indonesia kala berbincang dengan detikINET di Jakarta, Selasa (26/7/2011).
Jujur diakui Mina, penetrasi internet di Indonesia masih rendah. "Percuma kita jualan notebook kalau pemerintah tidak memperbaiki layanan internet di Indonesia," lanjutnya. Menurut Mina, hampir semua konsumen notebook membeli piranti tersebut untuk online.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lalu kapan jadwal peluncurannya di Tanah Air? Sayang sekali untuk di Indonesia sendiri belum diketahui pasti tanggal peluncuran produk tersebut.
(sdj/fyk)