Google Beli Data Demi Dongkrak Iklan TV
Kamis, 25 Okt 2007 13:14 WIB
San Fransisco - Google bertekad untuk mendongkrak penjualan iklannya di televisi. Untuk memuluskan keinginannya ini, raksasa mesin cari itu menjalin kesepakatan dengan Nielsen untuk membeli data demografi audiens. Dengan demikian, Google berharap dapat mempelajari karakteristik audiensnya, dan menentukan target khalayaknya untuk beriklan di media mainstream.Nielsen sendiri merupakan lembaga penyedia jasa rating, yang menyajikan data demografi penonton, meliputi umur, gender, status perkawinan, dan data personal lainnya yang dapat membantu pengiklan untuk menentukan target khalayak yang sesuai dengan produk atau jasa yang ditawarkan."Ini merupakan salah satu tanda bahwa Google sangat serius untuk menjual iklan dalam media maistream," ujar Brad Adgate, direktur penelitian dari Horizon Media, yang membantu pengiklan membeli iklan televisi. Sejak Mei, Google memang telah mengirimkan iklan televisi bagi 14 juta pelanggan ke EchoStar Communication Corp.'s Dish network dan layanan kabel Astound Broadband.Dari sini Google dapat mencermati ketika iklan komersial tersebut dilihat dan berapa lama iklan tersebut dilihat. Berbekal informasi dari Nielsen, Google dapat mengetahui karakteristik penonton yang melihat iklan komersial.Meskipun telah melakukan ekspansi dalam dunia iklan televisi, radio dan cetak, Google tetap mencetak uang dari iklan yang dipajang di linknya dan konten online lainnya. Formula Google memang sungguh berkhasiat, hasilnya Google sukses mengantongi keuntungan. Sekarang perusahaan raksasa ini memiliki aset pasar senilai US $210 milyar, demikian dikutip detikINET dari 1010WINS, Rabu (24/10/2007).Alasan ketertarikan Google untuk melakukan aliansi dengan Nielsen adalah karena perusahaan rating ini tengah mencoba untuk mengembangkan teknik pengukuran baru dan memperluas jangkauannya ke media digital lainnya, seperti iPod dan ponsel.
(amz/amz)