Usai mundur sebagai CEO X.com, Linda Yaccarino juga kehilangan centang biru di akun resminya. Sebagian pihak berprasangka dan mengaitkan ini dengan Elon Musk.
Linda Yaccarino mengumumkan berhenti sebagai CEO X dengan baik-baik dalam sebuah postingan. Setelah itu nampaknya publik menyadari sesuatu, centang biru kini telah hilang dari akun Yaccarino @lindayaX.
Dilansir dari MSN, Jumat (11/7/2025) Yaccarino sebelumnya memiliki centang biru di samping namanya disertai logo X. Kini kedua hal itu sudah hilang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Publik bisa berasumsi Yaccarino tidak membayar X Premium. Tapi sebagai CEO atau kini mantan CEO, apakah tidak ada semacam bentuk apresiasi atas jasa-jasanya memoles X di saat sang pemiliknya Elon Musk bertingkah ugal-ugalan dan penuh kontroversi.
Siapapun memang bisa membeli centang biru X. X bahkan menawarkan centang biru untuk akun-akun tokoh ternama yang rawan ditiru. Namun, tampaknya tidak demikian dengan Yaccarino.
Jika logo X hilang dari nama akun @lindayaX itu masuk akal karena sudah tidak menjadi petinggi perusahaan itu. Namun Yaccarino kehilangan centang biru menjadi gunjingan publik. Apalagi, tidak ada komentar apa-apa hingga saat ini dari Yaccarino.
Transisi perusahaan, apalagi di level pimpinan, tentu saja menjadi perhatian banyak orang dan situasinya bisa canggung. Dalam contoh Yahoo menjual TechCrunch, karyawannya mendapat apresiasi berupa merchandise resmi Yahoo.
Setelah jerih payah Yaccarino memoles X dan memperbaiki citranya, berhadapan dengan masalah pengiklan yang marah ke Elon Musk, dan kontroversi Grok dan cuitan kontroversialnya, banyak pihak menilai Yaccarino berhak untuk selalu memiliki centang birunya.
(fay/fyk)