Bos TSMC Mark Liu meyakini Nvidia akan menjadi perusahaan semikonduktor terbesar dari segi pemasukan pada akhir 2023 nanti, menyalip raksasa lain seperti Intel, Samsung, dll.
Liu mengatakan hal ini saat menjadi pembicara di Chinese National Association of Industry and Commerce, selain tentunya membanggakan TSMC, yang menurutnya punya peran penting sebagai pembuat chip utama di era AI.
Keyakinan Liu ini didasarkan pada laporan keuangan terbaru Nvidia, yang menyebutkan Nvidia mendapat pemasukan sebesar USD 18,12 miliar pada Q3 tahun fiskal 2023, naik 206% secara year over year, naik 34% dibanding Q2 2023, dan mendapat kenaikan pendapatan bersih sebesar 1.259% secara year over year.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Microsoft Rilis Chip AI Saingan Nvidia |
Hal tersebut membuat kekayaan CEO Nvidia Jensen Huang meningkat menjadi USD 44 miliar, dan menjadikan dia sebagai orang terkaya ke-27 di dunia karena nilai saham Nvidia yang melesat, demikian dikutip detikINET dari Techspot, Selasa (28/11/2023).
Sebagai informasi, Nvidia adalah perusahaan semikonduktor yang fabless, alias tak punya pabrik sendiri untuk memproduksi chipnya. Mereka mendesain chip -- terutama GPU -- dan memproduksi chipnya menggunakan jasa TSMC.
Lalu, berkat popularitas AI yang meningkat, Nvidia mengalami pertumbuhan ekonomi yang tak terduga. Jauh menyalip rival-rivalnya sesama perusahaan semikonduktor. Misalnya pada Q3 2023, Nvidia mencatatkan pendapatan bersih sebesar USD 9,24 miliar, sementara Intel mencatatkan kerugian USD 8 juta dan Samsung mencatatkan rugi USD 2,86 miliar akibat krisis chip NAND flash dan faktor lainnya.
Dominasi Nvidia di industri semikonduktor ini sejalan dengan pertumbuhan perusahaan fabless lain yang juga cepat, yang diproyeksikan akan tumbuh sebesar 10% dalam lima tahun ke depan.
Perusahaan teknologi "tradisional" seperti Google, Amazon, dan Microsoft pun kini mendesain chipnya sendiri. Dan, ini juga menjadi sinyal kalau supremasi Nvidia ini mungkin hanya sementara, sampai ada jagoan baru yang muncul. Misalnya, Microsoft, yang mendapat pemasukan sebesar USD 52,9 miliar pada Q3 2023.
Dengan pertumbuhan perusahaan fabless yang pesat ini, siapa pun yang menjadi juaranya, tetap perusahaan seperti TSMC atau Samsung yang diuntungkan karena ujung-ujungnya, kedua perusahaan ini juga yang mengolah desain tersebut menjadi chip yang siap dipakai.
(asj/asj)