HMD Global Pakai Nokia WING untuk Jaringan IoT Enterprise

BEIJING, CHINA - April 16: Orang-orang berdiri di depan toko Apple yang mengiklankan ponsel berkemampuan 5G pada 16 April 2021 di sebuah distrik perbelanjaan di Beijing, Cina. China mengumumkan pertumbuhan ekonomi yang kuat sebesar 18,3 persen pada kuartal pertama 2021, dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu ketika ekonomi terbesar kedua di dunia itu terhenti karena pandemi COVID-19. (Photo by Kevin Frayer/Getty Images) — Foto: Getty Images/Kevin Frayer

Jakarta -

HMD Global berkolaborasi dengan Nokia untuk pemanfaatan Jaringan Worldwide IoT Network Grid (WING) berbasis 5G milik Nokia bagi para konsumen enterprise-nya.

Dengan kolaborasi ini, konsumen enterprise HMD yang memakai HMD Connect Pro bisa menggunakan Nokia WING untuk memantau dan mengatur perangkat terkoneksinya yang berlokasi di seluruh dunia.

"Setelah bekerja dengan para konsumen enterprise kami, kami melihat adanya peningkatan yang besar akan perangkat IoT 5G dan solusi konektivitas global. Karena itulah kami berkolaborasi dengan dua pemimpin global, Nokia dan CGI, yang punya visi sama dengan kami," ujar ujar Janne Lehtosalo, VP President of Services HMD Global.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

HMD Connect Pro adalah layanan yang menyediakan konektivitas esensial untuk bermacam perangkat, yang membuat mereka bisa mengatur dan memantau perangkat mereka yang terkoneksi secara remote.

Target pengguna dari solusi ini adalah perusahaan logistik, distributor produk kesehatan, dan bermacam industri lainnya. Solusinya diklaim bakal memberikan kemudahan bagi perusahaan-perusahaan untuk mengatur asetnya secara remote lewat satu platform manajemen.

Dengan teknologi IoT Connectivity Enablement as a Service Nokia WING yang agnostik, HMD Global bisa memberikan konektivitas yang seamless di mana pun perangkat tersebut berada.

Lalu infrastruktur yang pre-integrated ini membuat HMD bisa memasuki pasar baru dengan risiko yang minim dan juga masalah kompleksitas yang kecil, sembari tetap mengikuti peraturan lokal yang berlaku.

Layanan HMD Connect Pro bisa menggunakan beberapa kartu SIM dari berbagai opeartor di perangkat enterprisenya, tujuannya untuk mendapat jaringan yang terbaik, dan juga mengirimkan data lewat node Nokia Core yang terdekat. Alhasil latensi koneksinya diklaim bangat sangat rendah, cocok untuk pemantauan secara real time.

"Kami sangat sangat senang bisa menggunakan konektivitas Nokia WING untuk layanan HMD Connect Pro kami. Kami tahun bisnis ingin menyederhanakan cara untuk mengatur dan terhubung dengan aset mobile mereka," tutupnya.