Mantan CEO Uber Akan Comeback Lewat Startup Kuliner di China

Jakarta - Sejak mundur dari jabatan CEO Uber pada tahun 2017, Travis Kalanick tetap menjadi perhatian karena keberhasilannya menjadikan Uber sebagai salah satu perusahaan privat paling bernilai di dunia.

Kini Kalanick bersiap comeback dengan startup baru yang berbasis di China. Dilansir detikINET dari South China Morning Post, Minggu (3/2/2019), Kalanick kabarnya akan membawa startup kitchen sharing yang disebut CloudKitchens ke Negeri Tirai Bambu.

Pria yang juga pendiri Uber ini bermitra dengan mantan CEO startup bike sharing Ofo, Zhang Yanqi. Keduanya telah bahu-membahu untuk mewujudkan kelahiran startup itu selama dua bulan.

Baca juga: Ofo Dulu Bernilai Triliunan, Kini di Ujung Kebangkrutan

CloudKitchens nantinya akan menyediakan dapur, manajemen fasilitas, teknologi, dan layanan marketing untuk pemilik bisnis kuliner di China.

Konsep ini serupa dengan bisnis co-working space yang belakangan menjamur. CloudKitchens sendiri sering disebut sebagai versi dapurnya WeWork, salah satu penyedia co-working space yang populer.

Sama seperti bisnis besutan Kalanick sebelumnya, CloudKitchens akan menghadapi saingan lokal yang tidak kalah berat. China telah memiliki beberapa startup kitchen sharing seperti Panda Selected yang berbasis di Beijing dan Alliance yang berbasis di Shanghai.

Simak Juga 'Wow! Bakal Ada Layanan Food Delivery via Drone di Amerika':

[Gambas:Video 20detik]

(vim/krs)